Jejak KataLiputan

Potensi Rawan Kecelakaan, Warga Cikupa Harap Tertib Berlalu Lintas!

×

Potensi Rawan Kecelakaan, Warga Cikupa Harap Tertib Berlalu Lintas!

Sebarkan artikel ini
FOTO: Kegiatan Gatur Lantas Polsek Cikupa Polresta Tangerang.

JEJAK KATA, Tangerang – Meliputi daerah industri serta jalur nasional yang cukup padat, wilayah Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang menjadi salah satu daerah potensi rawan kecelakaan.

Untuk menakan angka kecelakaan di wilayah ini, Anggota Polsek Cikupa Polresta Tangerang secara rutin melakukan Gatur Lalin, terutama pada jam-jama padat kendaran saat aktivitas warga berangkat dan pulang kerja, yaitu pagi dan sore.

390 Tahun Kabupaten Tangerang dan Dua Sejarah yang Tidak Boleh Dilupakan

Ipda Jajat Sudrajat selaku Kanit Lantas Polsek Cikupa Polresta Tangerang, menjelaskan, kegiatan Gatur Lalin pagi dan sore hari ini dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, mencegah kemacetan dan antisipasi terjadinya laka lantas, baik saat pergi dan jam pulang kantor atau kerja.

“Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan mencegah angka kecelakaan,” ujar Ipda Jajat Sudrajat, Selasa (11/10/2022).

Siapa Capres 2024, Adian Napitupulu: PDI Perjuangan Mengajarkan tentang Kesabaran

Dia juga mengmbau kepada masyarakat masyarakat, terutama para pengendara di jalan raya, khususnya warga Kecamatan Cikupa dan sekitarnya untuk tertib dalam berlalu lintas.

“Berhati hati dalam berkendara dan jangan lupa setiap berkendara untuk membawa indentitas kendaraan serta identitas diri pada saat berpergian,” pungkasnya.

Pernyataan Kontras di Hari Antihukuman Mati Internasional

Diberitakan sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polreata Tangerang Kompol Fikry Ardiansyah, mengungkapkan, ada tiga jalur tengkorak atau rawan kecelakaan di wilayah hukum Polresta Tangerang, yang diantaranya adalah jalur Nasional Serang-Tangerang tepatnya di wilayah Kecamatan Cikupa, Cisoka dan Balaraja.

Respon (3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *