JEJAK KATA, Tangerang – Di tengah lesunya usaha industri alas kaki lantaran dihantam pandemi COVID-19, memberikan rezeki tersendiri bagi sosok Des Chandra Kusuma, seorang pelaku Industri Kecil dan Menengah perasalkakian di Tangerang.
Des, panggilan akrab pria yang kerap tampil di berbagai event talk show, baik di media elektronik maupun off air ini, mencoba berinovasi memanfaatkan bahan batik menjadi alas kaki. Dengan brand Sebatik, Des menelurkan mahakarya alas kaki dengan motif batik.
Saat ditemui jejakkata.news, Selasa (21/06/2023), Des mengaku, di tengah kondisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dalam rangka pencegahan meluasnya virus COVID-19, tidak banyak yang bisa dilakukan, kecuali berkarya dengan bereksperimen, serta berinovasi agar tercipta karya yang unik dan bisa diterima di masyarakat.
“Pada saat pandemi kemarin, kita kan tidak bisa apa-apa, dari situlah kita mencoba untuk berinovasi dengan memanfaatkan apa yang ada. Kebetulan saya punya banyak rekanan di Jawa Tengah seperti Solo, Jogja, Pekalongan dan Cirebon, pemain batik. Dari bahan batik itu saya coba kolaborasikan dengan produk alasa kaki, sehingga muncul sepatu sebatik,” ujar Des Chandra Kusuma.