MUDIK merupakan tradisi pulang kampung atau ke daerah asal yang dilakukan menjelang hari raya Idul Fitri. Dari berbagai sumber menyebutkan bahwa tradisi mudik sendiri sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit dan Mataram Islam. Istilah mudik mulai berkembang dan menjadi sesuatu yang sangat masif pada tahun 1960-an, 1970-an, 1980-an, seiring dengan meluasnya urbanisasi.
Nah, bicara soal mudik, meskipun sudah disiapkan jauh-jauh hari, namun, tidak sedikit warga yang kurang melakukan persiapan secara matang, sehingga tak jarang saat perjalanan mudik dalam kondisi yang tidak prima. Akibatnya, perjalanan mudik yang ditempuh menjadi kurang nyaman bahkan beresiko membahayakan.
Berikut ini adalah tips melakukan persiapan mudik secara aman yang bisa dilakukan segenap warga Kota Tangerang, di antaranya:
1. Jaga Kondisi Fisik dan Kesehatan
Pertama, menjaga kondisi fisik dan kesehatan merupakan persiapan mutlak yang harus dilakukan saat mudik. Pemudik harus dalam keadaan sehat sebelum melakukan perjalanan ke kampung halaman masing-masing.
Oleh karenanya, pemudik harus memastikan kesehatannya dalam kondisi fit, membawa obat-obatan pribadi, memperbanyak istirahat, sampai disarankan memanfaatkan Posko Kesehatan yang disediakan di sepanjang jalur mudik.
2. Buat Rencana Perjalanan
Kedua, pemudik harus membuat rencana perjalanan yang baik, mulai dari menentukan alat transportasi yang tepat, menentukan rute perjalanan yang tepat, sampai menentukan waktu perjalanan yang tepat. Hal ini bisa dilakukan untuk menghindari risiko penghambat perjalanan, seperti kemacetan dan sebagainya saat mudik.
3. Bawa Perlengkapan Seperlunya
Ketiga, pemudik disarankan membawa perlengkapan barang-barang seperlunya selama melakukan perjalanan. Hal ini bisa dilakukan dengan mulai menyiapkan perlengkapan penting, ringkas, dan praktis yang dibutuhkan saja, sekaligus mengantisipasi potensi kehilangan, pencurian, dan sebagainya selama perjalanan.
4. Pastikan Keamanan Perjalanan
Keempat, pemudik harus memastikan keamanan lingkungan sekitar selama melakukan perjalanan mudik lebaran. Hal ini bisa dilakukan dengan cara memastikan kondisi rumah dalam keadaan terkunci, kelistrikannya mati, bahkan bisa menitipkan ke petugas keamanan di lingkungan sekitar.
5. Tips Tambahan
Terakhir, pemudik bisa memanfaatkan aplikasi peta digital dan media sosial untuk membantu mendapatkan kondisi terkini selama melakukan perjalanan. Pemudik juga disarankan mencatat nomor panggilan darurat (call center) di wilayah masing-masing yang bisa dimanfaatkan bila membutuhkan pertolongan kegawatdaruratan selama perjalanan. (*
