JEJAK KATA, Tangerang – Febri Rahmawan (26), warga Kabupaten Karawang yang mengontrak di wilayah RT 09/02 Kelurahan Bunder Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang ini, sudah beberapa hari tidak terlihat. Pada Kamis (28/09/23), kamar kontrakannya pun terlihat sepi, gelap karena lampu tidak menyala.
Hal ini mengundang kecurigaan Egi Agres Aprilia, sang pemilik kontrakan. Karena penasaran, Egi pun mengecek pintu kontrakan itu, dan ternyata tidak terkunci. Namun tiba-tiba ia mencium aroma tidak sedap. Egi pun semakin tambah penasaran dan membuka pintu kontrakan tersebut bersama-sama dengan warga yang lain.
“Mencoba membuka pintu kontrakan korban dalam posis tidak terkunci, saat itu tercium bau yang tidak enak,” kata Egi.
Setelah masuk dan mengecek kondisi dalam kontrakan, Egi bersama rekannya mendapati Febri dalam kondisi tak bernyawa dan tergantung dengan leher terikat.
“Bersama sama membuka pintu kontrakan, setelah di buka melihat korban dalam keadaan tergantung, dengan menggunakan kaos berwarna merah dan celana panjang berwarna biru, sudah kondisi meningal dunia, membengkak, dan keluar bau yang tidak enak,” ungkapnya.
Menerima laporan tersebut, dipimpin IPDA Amir Murtado, pihak kepolisian dari Polsek Cikupa langsung cek tempat kejadian perkara (TKP)
“Hasil olah TKP sementara tidak ditemukan tanda kekerasan atau luka luar akibat penganiayaan,” jelas IPDA Amir Murtado. Korban di bawa Ke RSUD Kab. Tangerang untuk di lakukan visum/otopsi untuk proses lanjut.
