JEJAK KATA, Tangerang – Start Up Day yang digagas oleh Kementerian BUMN Secara Resmi Dibuka oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo (26/09).
Kegiatan yang berlangsung di Gedung ICE BSD, Kecamatan Pagedangan, juga dihadiri oleh H. Erick Thohir, B.A., M.B.A selaku Menteri BUMN dan penanggung jawab, Mendikbudristek, dan Forkopimda Provinsi/Kabupaten/Kota.
“Acara ini untuk mendorong ekonomi digital dimana Indonesia tahun 2030 ditargetkan sebagai ekonomi digital terbesar di Asia ” ungkap Erick Tohir.
Saat ini ada sekitar 365 start up bahkan sebagian sudah menjadi Unicorp. BUMN juga mendorong merah putih fun dimana Foundernya orang Indonesia dan bergerak di Indonesia, imbuhnya.
“Hari ini BUMN akan mendampingi 250 start up yang dan ada 22 BUMN yang siap menjadi coaching dan matching,” pungkas Erick.
Selain itu, Presiden RI Jokowi menyampaikan bahwa dunia saat ini sedang mengalami masa yang sulit.
“Saat bertemu Presiden Putin dan Presiden Zelensky, saya memperkirakan kalau perang akan terjadi cukup lama. Hal ini menyebabkan berbagai macam krisis, diantaranya finansial,” ungkap Presiden RI.
“Tapi saya melihat peluang besar karena ekonomi digital kita terbesar di Asia dan melompat dari 400 triliun menjadi 4.361 Triliun dan saat ini kita terbesar di dunia nomor 6,” tambahnya.
Namun Presiden RI juga menyampaikan agar berhati-hati karena 23% adalah fintech sedangkan ekonomi riil seperti pangan agricultur hanya 4% dan manufactur hanya 2%. Maka startup bidang pangan dan kesehatan harus di tingkatkan untuk menjawab krisis pangan dan krisis kesehatan. (BIM)
