JEJAK KATA, Kota Tangerang – Program revitalisasi Pasar Anyar Kota Tangerang segera dimulai. Saat ini, secara berangsur-angsur pedagang di pasar tersebut sudah mulai meninggalkan lokasi yang akan dibangun tersebut.
Pengamat Kebijakan Publik asal Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Memed Chumaedy menilai, keberhasilan Pemkot Tangerang untuk memulai proyek revitalisasi Pasar Anyar tersebut akan berdampak baik untuk perekonomian di Kota Tangerang.
Terlebih, proyek revitalisasi yang bernilai sekitar 140 miliar rupiah tersebut dinilai akan membawa perubahan signifikan yang menguntungkan para pedagang di pasar tersebut.
Pun demikian, ada satu permasalahan yang tidak bisa dianggap remeh, karena menyangkut keberlangsungan ekonomi, terutama masyarakat yang menggantungkan hidup dari pasar tersebut. Kemanakah pedagang-pedagang Pasar Anyar yang sebelumnya, setiap hari meramaikan pasar tersebut?
Dikutip dari laman website resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Sekretaris Daerah (Sekda), Herman Suwarman beserta jajarannya, Sabtu (03/02/24) kemarin, meninjau Pasar Anyar Selatan, yang rencananya akan ditempati para pedagang saat revitalisasi pasar dilakukan.
Sekda, menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemkot) melalui PD. Pasar, terus berupaya mencari solusi terbaik bagi para pedagang dan revitalisasi Pasar Anyar dapat berjalan lancar.bSebagian besar para pedagang menginginkan relokasi Pasar Anyar di Pasar Mambo dan di Pasar Anyar Selatan serta Utara, yang lokasinya dekat Pasar Anyar. Meski jika melihat kondisinya tidak cukup representatif karena lokasinya tidak luas.
“Kami coba dengar dan upayakan apa saja masukan dari para pedagang yang disampaikan lewat dialog-dialog yang selama ini telah berjalan. Seperti halnya dengan mencoba menyediakan lapak di Pasar Anyar Selatan, Utara serta Pasar Mambo,” ujar Herman Suwarman.
Saat Sekda meninjau lokasi tersebut, petugas dari Pemkot tengah membersihkan dan mengangkut bongkaran lapak-lapak yang ada di sekitar Pasar Anyar.
“Para petugas dari Dinas PUPR Kota Tangerang, Dinas LH, Satpol PP, kecamatan dan para pedagang saling bahu-membahu untuk melakukan pembersihan lokasi Pasar Anyar dan sekitarnya yang akan dijadikan lokasi relokasi yaitu Pasar Mambo, Pasar Anyar Selatan serta Utara. Beko, truk sampah, bentor, dan alat pendukung lainnya dikerahkan. Semoga semuanya berjalan lancar dan kondusif,” pungkasnya. (TR)
