JEJAK KATA, Tangerang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggelar operasi pasar beras murah di Pasar Gudang Tigaraksa Kabupaten Tangerang, Kamis, (16/11/23).
Operasi pasar beras murah tersebut bekerja sama dengan Bulog dan juga Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja (NKR) dan Dinas Perindustrian Perdagangan Kabupaten Tangerang.
Pejabat Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan, Pemkab Tangerang menyediakan sebanyak 3,5 ton beras untuk operasi pasar beras murah di Pasar Gudang Tigaraksa, yang bisa dibeli masyarakat sekitar Kecamatan Tigaraksa dengan harga terjangkau.
“Pada pagi hari ini kita melaksanakan operasi pasar. Kita jual sebanyak 3,5 ton beras kepada masyarakat yang ada di sekitar kecamatan ini dan sekitar Pasar Tigaraksa,” ungkap Andi Ony.
Operasi pasar murah itu, kata Andi Ony, sebenarnya sudah dilaksanakan sebelumnya di 29 kecamatan dan di pasar-pasar yang ada di Kabupaten Tangerang, dengan harga Rp 9.950 perkilonya.
“Kita akan terus melakukan monitoring dan pemantauan untuk harga beras dan komoditi lainnya. Apabila ada harga-harga yang mengalami kenaikan, kita akan menggelar operasi pasar serupa untuk menekan harga yang ada di pasaran,” katanya.
Sementara itu Dirut Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja (NKR) Kabupaten Tangerang Finny Widiyanti, mengatakan, Perumda Pasar NKR bekerjasama dengan Pemkab Tangerang dan Bulog menggelar pasar murah dengan menurunkan sekitar 3,5 ton beras. Dia berharap dengan sinergitas dan kolaborasi seluruh pihak, kegiatan operasi pasar beras murah kembali baik di kecamatan-kecamatan maupun di pasar-pasar.
Ia juga berharap, kedepannya operasi pasar yang digelar bukan hanya untuk komoditi beras namun juga komoditi lainnya yang benar-benar dibutuhkan masyarakat khususnya menjelang natal dan tahun baru.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Penjabat Bupati Tangerang yang selalu mensupport setiap langkah dan kegiatan dari Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja. Ini merupakan bekal bagi kami untuk terus selalu berbuat lebih baik lagi kedepannya khususnya dalam melakukan pengelolaan pasar di Kabupaten Tangerang,” pungkasnya.