JEJAK KATA, Kota Tangerang – Tempat Pengelolaan Sampah Reduse Reuse Recycle (TPS3R) di Kota Tangerang diklaim mampu mengurangi sampah sebanyak 2,7 juta kilogram dalam setiap tahunnya.
Dilansir dari laman website resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Jumat (03/05/24), Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Tihar Sopian menjelaskan, TPS3R adalah tempat pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang dan pendauran ulang sampah pada skala kawasan atau komunal. Dalam pengelolaannya, TPS3R melibatkan masyarakat sekitar, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan warga sekitar yang berpenghasilan rendah.
Saat ini ada tujuh TPS3R di wilayah Kota Tangerang. Tujuh TPS3R tersebut ialah TPST Dongkal Kecamatan Cipondoh, TPST Bina Mandiri Kecamatan Periuk, TPST Nerogtog Kecamatan Pinang, TPST Karsa Mandiri Kecamatan Neglasari, TPST Sapu Pengki Kecamatan Cipondoh, TPST Widatama Kecamatan Karawaci, TPST Benua Kecamatan Karawaci.
“Tidak main-main efek dari TPS3R, DLH Kota Tangerang mencatat setiap tahunnya sekitar 2,7 juta kilogram sampah berhasil diolah oleh TPS3R yang juga olahan sedekah sampah dan bank sampah,” ungkap Tihar Sopian.
Wowok dan Warga Taman Raya Bagikan 300 Porsi Nasi Tiap Jumat
Menurut Tihar, hampir 60 persen sampah yang dikelola TPS3R berhasil menjadi kompos dan digunakan warga untuk penghijauan bahkan diperjualbelikan sehingga menjadi pendapatan. Ia juga menyebut, setiap TPS3R di Kota Tangerang sudah berpenghasilan cukup maksimal, untuk membayar pegawai, hingga peningkatan fasilitas lingkungan sekitar.
“Bahkan, banyak kisah TPS3R di Kota Tangerang menjadi wadah para warga menabung dari hasil sampah-sampah yang dikumpulkan,” katanya.
Oleh karenanya, kehadiran TPS3R diharapkan dapat membantu proses pengolahan sampah kawasan. Sehingga, sampah bisa didaur ulang dan mengurangi tumpukan sampah di tempat pemrosesan akhir.
“Jika kesadaran akan kebersihan dan pengelolaan sampah sudah baik, tentu nantinya volume sampah akan bisa berkurang, meski tidak seutuhnya karena tetap akan ada yang tersisa,” pungkasnya. (**