JEJAK KATA, Jakarta – Mundurnya politisi partai Nasdem, Ahmad Sahroni, sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono untuk Pilgub DKI Jakarta menuai komentar miring dari penggiat media sosial, Alifurrahman.
Dalam channel YouTube @sewordtv yang mengomentari mundurnya Ahmad Sahroni, yang diunggah pada Senin (09/09/24), blak-blakan menuliskan judul “Nasdem Ga Sudi Biayai Kampanye RK-Suswono”.
Pengusutan Gratifikasi Kaesang dan Bobby, KPK: Berlangsung di Direktorat PLPM
Konten kreator yang dikenal dengan kalimat pembuka “Pakar mantan” dan ditutup dengan kalimat “Begitulah kura-kura” ini menyebut, Ridwan Kamil-Suswono bukanlah kader partai Nasdem, sehingga, kata Alif, kenapa harus Nasdem yang membiayai.
“Karena bagaimana pun, baik Ridwan Kamil atau Suswono dua-duanya bukan kader partai Nasdem, gitu. Suswono dari PKS kemudian Ridwan Kamil dari Golkar, kenapa Nasdem yang harus membiayain, ngapain?” Kelakar Alifurrahman dalam channel YouTube tersebut.
Dua Paslon Cagub-Cawagub Banten Memenuhi Syarat Administrasi
Alif juga menyebut, terkait beredarnya berita mundurnya Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, kata Alif, ini lebih kepada batal menjadi ketua tim sukes (Timses).
“Belum kerja kok udah mundur, malah belum dilantik ini. Mungkin lebih tepatnya, menurut klaim Sahroni batal untuk menjadi ketua Timses, bukan mundur tapi batal,” katanya.
Menurut Alif dalam komentar channel YouTube @sewordtv itu, ditunjuknya Ahmad Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Siswono ini sudah sangat meyakinkan, karena ini diumumkan langsung oleh Sufmi Dasco Ahmad. Dan menurut Sufmi dasco, ditunjuknya Ahmad Sahroni ini sudah disetujui oleh seluruh partai yang tergabung di KIM Plus. Namun tiba-tiba dalam hitungan jam mundur dan batal.
Alif juga mengatakan, mundurnya Ahmad Sahroni ini tidak hanya karena kekurang percayaan dirinya dalam menghadapi Cak Lontong, Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno. Tetapi ada faktor lain, yang hal ini oleh Alif dikait-kaitkan dengan soal biaya kampanye.
Alif menyebut bahwa ditunjuknya Ahmad Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, ada kaitannya dengan sosok dirinya yang dikenal sebagai politisi serta pengusaha yang sukses. Sehingga, dengan ditunjuknya Ahmad Sahroni itu, akan diharapkan bisa menambah amunisi dalam kampanye pemenangan pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
Namun karena pasangan calon yang diusung bukan dari partai Nasdem, menurut Alif, ini bisa menjadi alasan Ahmad Sahroni mundur sebagai Ketua Tim Pemenangan paslon yang diusung oleh KIM Plus di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Kulik Rindang dan Sejuknya Taman Babeh Cafe & Resto di Kota Tangerang
Sementara itu, terkait mundurnya sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono itu, Ahmad Sahroni beralasan karena mendapatkan tugas lain. Dan posisinya, kata dia, itu akan digantikan oleh rekan sesama elite partai politik.
“Situasi masih sangat dinamis, dan setelah melakukan diskusi yang lebih mendalam dengan anggota koalisi, maka diputuskan bahwa ada penugasan lain untuk saya, dan posisi ketua timses RK-Suswono akan dipegang rekan yang lain,” kata Ahmad Sahroni. (*