PENULIS naskah ataus sciptwriter adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam penulisan skenario, dan bertugas menulis skenario di media massa seperti film, acara televisi, komik, atau permainan video.
Menulis skenario juga sebagai profesi tenaga lepas. Tak ada pendidikan tertentu yang dibutuhkan untuk menjadi seorang penulis skenario profesional, yang diperlukan hanyalah kemampuan bercerita yang baik, keahlian mengarang, dan imajinasi.
Nah, bicara soal penulis naskah atau scriptwriter, berikut ada lima tokoh scriptwriter di Indonesia yang terkenal dan menghasilkan karya yang luar biasa. Siapa saja, ya? Yuk kita kulik!
1. Joko Anwar

Joko Anwar adalah salah satu nama besar dalam industri perfilman Indonesia. Tidak hanya dikenal sebagai sutradara, Joko juga merupakan scriptwriter berbakat yang telah menulis sejumlah skenario film yang sukses.
Karya Terkenal: Salah satu karyanya yang paling dikenal adalah “Pengabdi Setan” (2017), sebuah film horor yang meraih sukses besar di dalam negeri dan juga mendapat pengakuan internasional. Joko Anwar berhasil menghidupkan kembali film horor klasik ini dengan sentuhan modern yang menakutkan namun tetap memikat.
Penting! Ini Penyebab Gangguan Kesehatan Mental pada Milenial
Gaya Penulisan: Joko Anwar dikenal dengan gaya penulisan yang kuat dalam membangun suasana dan karakter. Ia mampu menghadirkan ketegangan dan misteri yang membuat penonton betah mengikuti alur cerita dari awal hingga akhir.
2. Salman Aristo

Salman Aristo adalah nama lain yang tidak boleh dilewatkan saat membicarakan scriptwriter terkenal di Indonesia. Ia telah menulis banyak skenario untuk film-film besar yang meraih kesuksesan di pasaran.
Karya Terkenal: “Laskar Pelangi” (2008) adalah salah satu karya fenomenalnya yang diadaptasi dari novel karya Andrea Hirata. Film ini tidak hanya sukses secara komersial tetapi juga mendapat banyak penghargaan di dalam dan luar negeri.
Gaya Penulisan: Salman Aristo dikenal dengan kemampuannya mengadaptasi karya sastra ke dalam skenario film. Ia berhasil menjaga esensi cerita asli sambil membuatnya lebih dinamis dan menarik untuk medium film.
3. Gina S. Noer

Gina S. Noer adalah scriptwriter perempuan yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia perfilman Indonesia. Karyanya sering kali mengeksplorasi tema-tema sosial dan keluarga yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Karya Terkenal: Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah “Keluarga Cemara” (2018). Film ini berhasil mengangkat nilai-nilai keluarga dan kesederhanaan dengan cara yang menyentuh hati penonton.
Gaya Penulisan: Gina S. Noer memiliki gaya penulisan yang jujur dan realistis. Ia mampu menggambarkan kehidupan sehari-hari dengan detail yang membuat penonton merasa terhubung dengan karakter-karakternya.
4. Ernest Prakasa

Ernest Prakasa adalah komedian, aktor, sutradara, dan juga scriptwriter berbakat di Indonesia. Karyanya sering kali menghadirkan humor yang cerdas dan kritis terhadap isu-isu sosial.
Karya Terkenal: “Cek Toko Sebelah” (2016) adalah salah satu film sukses yang ditulis dan disutradarai oleh Ernest. Film ini menggabungkan elemen komedi dan drama keluarga dengan cara yang menghibur dan penuh pesan moral.
Gaya Penulisan: Ernest dikenal dengan gaya penulisan yang ringan namun bermakna. Ia sering kali menggunakan humor untuk menyampaikan kritik sosial, membuat film-filmnya tidak hanya menghibur tetapi juga reflektif.
Wajib Tahu! Inilah Data Anak Stunting di Indonesia dan di Dunia
5. Mouly Surya

Mouly Surya adalah scriptwriter dan sutradara yang dikenal dengan film-film yang memiliki gaya naratif yang unik dan eksperimental. Karyanya sering kali mengeksplorasi tema-tema yang kompleks dan tidak biasa.
Karya Terkenal: “Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak” (2017) adalah salah satu karya terkenalnya yang mendapatkan banyak penghargaan internasional. Film ini menghadirkan cerita yang kuat dengan karakter yang mendalam dan plot yang tidak terduga.
Gaya Penulisan: Mouly Surya dikenal dengan gaya penulisan yang berani dan inovatif. Ia tidak takut mengambil risiko dengan mengeksplorasi narasi yang kompleks dan menantang. (*