JEJAK KATA, Semarang – Konser “Echoes of Life” Maxi Brain Acadeny Semarang akan menampilkan Pandhawa Woodwind Quintet. Kelompok musik tiup dari Yogyakarta yang baru tampil di Singapura Chamber Music Festival 2024 ini siap menggebrak Semarang dengan kepiawaiannya di Max Brain Acadeny Hall, Jalan Rinjani 18 Semarang, Kamis 16 Mei 2024 Pukul 18:00 WIB.
Gelaran Konser “Echoes of Life” persembahan Max Brain Academy bareng Ajendam IV Diponegoro ono memasuki seri yang ketiga akan dibuka oleh Oei Hong Djien.
Halal Bi Halal Gaya Perupa OTS “Bloboran” dan “Nyeket” Bareng
Pandhawa Woodwind Quintet ini terbentuk pada tanggal 1 April 2022. Pandhawa Woodwind Quintet merupakan grup musik kamar yang lima punggawanya merupakan para musisi muda dari pendidikan musik di Yogyakarta, Indonesia yaitu Bintang Arya Kusuma (Flute), Fathyo Kayana Farrel Purnama (French Horn), Danrathz Lukas Petrus Lumantow (Clarinet), Daniel Estario Primata (Bassoon) dan Valentino Gerry Febrian Banggul (Oboe),
Menurut Bintang Arya Kusuma mewakili prsonil Pandhawa lainnya mengatakan grup ini bergerak atas dasar semangat untuk mengenalkan dan mengembangkan musik kamar di Indonesia. Soal Nama Pandhawa sendir, lanjut, Bintang Arya, iterinspirasi oleh kisah pewayangan yang beredar di Pulau Jawa. Pandhawa merupakan 5 bersaudara yaituYudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa yang merupakan seorang ksatria.
Top Banget! WOTS “Sang Bima” Digelar di Simpang Lima Semarang
Arya menambahkan, Pandhawa dikenal oleh karena kegigihan mereka dalam berlatih seni perang, serta rasa persaudaraanyang tinggi. Mereka kemudian dikenal sebagai ksatria tangguh yang sulit dikalahkan dimedan perang.
“Pandhawa Woodwind Quintet mengadopsi nama Pandhawa dari tokoh pewayangan untuk menggambarkan kekeluargaan serta semangat berlatih yang tinggi seperti halnya para ksatria Pandhawa. Terbentuknya grup ini merupakan wadah bagi para anggota untuk mengembangkan skill dan keterampilan bermain musik melalui musik kamar.Spirit inilah yang kami ambil. “ ujarnya membeberkan filosofinya.
Lebih lanjut, dijelaskannya, Pandhawa Woodwind Quintet kerap ambil bagian dalam pertunjukan musik kamar diYogyakarta, serta aktif mengikuti mentoring dengan Musisi Klasik terkenal dalam negerimaupun internasional. Pandhawa pernah membukukan prestasi menjadi Juara 1 Nasional dalam Festival Senidan Pertunjukan Indonesia. Pandhawa juga baru tampil dalam event Singapura Chamber Music Festival 2024 menjadi salah satu peserta undangan itu Owner Maxi Brain Academy Pauliin Wonodadi mengatakan, setelah berturut-turut menghadirkan musik gesek kali ini kami menghadirkan musik tiup. Saya berharap msayarakat nantinya makin apresiatif terhadap musik kamar.”Pandhawa Woodwind Quintet musisi muda dari Yogya ini potensial dan berbakat.
Color Run 2024 Primaya Hospital Ajang Sehat dan Menyenangkan
Meski belum lama berkiprah namun jam terbang dan prestasinya cukup membanggakan. Jadi harapannya permainan mereka akan membuat hidup kita lebih hidup, lebih bergema, menyajikan suguhan musik yang ciamik dan enak dinikmati, ” imbuh Pauline.
Mau nonton bareng bergabung beresonansi silahkan reservasi tiketnya seharga Rp 75 ribu . Ada promo beli buy two get one. Bisa dipesan di Maxi Brain Academy di Jalan Rinjani 18 Semarang, atau via HP/WA 0888 0280 9348.
